Setelah didahului dengan beberapa rumor dan bocoran info, OPPO F5 akhirnya resmi meluncur di Indonesia. Produk suksesor OPPO F3 ini tetap mengedepankan fungsi kamera dengan menambahkan beberapa fitur untuk menambah nilai jual. Mengadopsi desain ramping dengan bezel tipis dan rasio layar 18:9, OPPO F5 cukup laris bahkan melampaui rekor penjualan sang kakak, F3.
Kemunculan OPPO F5 juga menambah sesak persaingan smartphone mid-end berdesain bezel-less dengan rasio layar 18:9. Setelah sebelumnya ada Vivo V7+, Galaxy J7+, maupun 'kuda hitam' Huawei Nova 2i. Belum lagi smartphone mid low yang juga mengadopsi desain yang sama seperti Wiko View.
Bodi
Meski tampilannya sekilas seperti terbalut metal, namun bodi OPPO F5 sebenarnya berbahan plastik polikarbonat dengan 'looks' bertekstur layaknya metal. Ada dua keuntungan dengan pemilihan materi bodi ini, pertama, OPPO F5 tidak kehilangan style logamnya sekaligus memangkas harga produksi, dan kedua, bobot OPPO F5 jadi lebih ringan.
Namun demikian, penggunaan bahan ini juga bukan tanpa kekurangan. Materi cover berbahan polikarbonat ini menjadi lebih rentan tergores oleh benda tajam meski hal itu juga telah diantisipasi OPPO dengan menyertakan hard cover dalam paket penjualannya.
Layar
Salah satu yang menonjol dari OPPO F5 adalah pemilihan desain layar 6 inci full HD+ nya. Meskipun cukup lebar, namun karena memiliki rasio 18:9 yang lebih panjang sehingga tampilannya terlihat lebih ramping. Dengan pemilihan material layar TFT dengan back panel berjenis LTPS (Low Temperature PolySilicon), Tampilan layar OPPO F5 terlihat tajam namun dengan komposisi warna yang tetap natural tanpa terlihat over.
Anda juga bisa menyesuaikan ketajaman dan kecerahan layar OPPO F5 melalui fitur pengaturan yang sudah tersedia. Terdapat pilihan pengaturan otomatis maupun manual. Kekurangannya, tidak ada opsi pengaturan untuk warna layar.
Untuk melindungi kesehatan mata pengguna, OPPO menyediakan fitur Night Shield yang mempu memancarkan Blue Light yang membuat mata lebih nyaman . Tersedia opsi otomatis dan manual.
Salah satu fitur yang diinginkan oleh pengguna smartphone saat ini adalah kemampuan multi tasking yang dapat membuka beberapa aplikasi sekaligus dalam satu layar, bukan dengan melakukan switch dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya.
OPPO memahami kebutuhan tersebut dengan menyediakan fitur Split Screen. Dengan opsi ini, Anda bisa membagi tampilan layar menjadi dua bagian, dengan masing-masing layar bagian bisa untuk menjalankan aplikasi berbeda secara bersamaan. Meski demikian, tidak semua aplikasi mendukung fitur 'berbagi layar' ini.
Fingerprint, passcode, dan Face Recognition
Desain depan yang bezel-less dengan rasio 18:9 tampaknya akan semakin panjang jika harus pula menampung sensor sidik jari atau tombol home fisik. Untuk megantisipasinya, OPPO F5 meniadakan tombol fisik dan merubah letak pemindai siik jari ke bagian belakang. Pisisinya masih cukup nyaman untuk dijangkau oleh jari Anda.
Anda bisa mendaftarkan hingga lima sidik jari yang berbeda dengan fungsi yang beragam. Bisa untuk meng-unlock layar, mengaktifkan apilkasi, maupun menyimpan file. JIka Anda lebih suka fitru pengamanan standar, masih ada fungsi passcode dimana Anda bisa memasukkan 4 digit angka rahasia untuk mengakses smartphone.
Yang menarik, F5 juga dilengkapi dengan Face recognition atau facial unlock dimana Anda bisa membuka smartphone menggunakan wajah ANda. Untuk melakukannya, pertama Anda harus meregistrasikan wajah Anda melalui menu enroll face.
DAri data, OPPO F5 mampu mendeteksi sekitar 128 titik-titik wajah emlalui kamera depannya. Respon facial unlock terseb. Saat mencobanya, respon Facial unlock ini cukup cepat mengenali wajah dan membuka smartphone dalam hitungan kurang dari satu detik.
Kamera Selfi dengan AI
Salah satu fitur yang digadang menjadi unggulan di OPPO F5 adalah kamera selfinya yang berkekuatan 20 megapiksel. Alih-alih menghasilkan foto yang 'over' seperti yang sering ditampilkan oleh smartphone selfie lainnya, F5 memilih untuk menampilkan hasil foto yang lebih natural. Kamera depan F5 sendiri memakai sensor Samsung s5k3p8sx berukuran 1/2.8" dengan aperture F/2.0.
Dalam materi promosinya, OPPO berungkali menekankan penggunaan teknologi A.I Beauty Recognition di F5nya. Apakah sebenarnya teknologi ini?
Saat menggunakan kamera depan, selain hardware kamera akan menangkap obyek yang hendak di foto, software AI Beauty Recognition juga akan bekerja memindai lebih dari 200 titik wajah dan dengan kecerdasan buatannya akan sanggup mengenali sisi unik wajah, bentuk serta strukturnya. fitur AI ini juga memastikan hasil foto tidak terlalu over dan tetap alami.
Selain mengenali keunikan kontur wajah, kamera depan OPPO F5 ini juga sanggup mmembedakan karakter wajah pria dan wanita, sekaligus memberikan perlakuan yang berbeda dan memberikan efek kecantikan (mode Beauty) yang pas. Terkadang, jika Anda hendak mengambil foto selfie dengan bantuan beautification, hasilnya bisa jadi aneh. Misalnya wajah pria menjadi kehilangan kumis, lebih cantik dan terlalu halus. Tentu hasilnya menjadi tidak wajar. Di sini, kamera depan OPPO F5 tak hanya sebatas memperhalus kulit dan memberikan efek kecerahan saja seperti fitur Beauty pada umumnya, tapi tetap bisa mempertahankan karakter khas obyek foto.
Untuk memanfaatkan teknologi A.I Beauty Recognition ini, Anda harus memilih mode Auto Beauty yang tertampil saat viewfinder kamera aktif. Di sini, Anda juga tetap bisa mengatur tingkat Beauty yang diinginkan.
Bagi yang ingin selfie di tempat minim cahaya, OPPO F5 menyertakan screen flash yang mana pencahayaan tambahan berasal dari layar. Di kondisi ini, detil foto masih bisa terlihat sangat jelas meski ada sedikit noise.
Oiya satu lagi, kamera depan OPPO F5 juga bisa menghasilkan efek bokeh ‘ala-ala’ kamera DSLR loh. Untuk fungsi ini, Anda bisa memanfaatkan efek blur yang ikon fiturnya ada di bagian atas viewfinder berupa “tetesan air”. Efek bokeh ini pun tegolong cerdas dalam mengatur titik-titik blur. Anda juga bisa mengatur bagian mana yang jadi pusat fokus dengan mentap layar viewfinder.
Jika kurang menyukai mode Beauty, Anda juga bisa memanfaatkan mode normal untuk selfie. Kualitasnya tetap bisa diacungi jempol. Warna kulit terlihat alami dengan tingkat ketajaman yang cukup baik, exposure dan akurasi warna pun berimbang.
Poin menarik lainnya, saat foto selfie, Anda juga bisa menambahkan beragam filter keren yang siap pakai loh. Pilihannya bisa langsung tertampil di viewfinder kamera, tinggal tap mana yang ingin digunakan.
Untuk mode normal ini, Anda bisa menggunakan opsi HDR jika ingin selfie di lokasi bercahaya rendah loh. Dengan fitur ini, kamera akan secara otomatis meningkatkan pencahayaan yang akan diterapkan langsung ke foto yang dihasilkan. Jadi, jangan takut mati gaya lah jika ingin selfie di tempat dugem.
Kamera Utama Bersensor Sony IMX376
Meski lebih menfokuskan pada kamera depan untuk selfie, OPPO tetap tidak melupakan kamera belakang loh. Di F5, vendor China ini membenamkan kamera bersensor CMOS IMX376 besutan Sony yang memang sudah rutin jadi partner OPPO dalam menyediakan kamera berkinerja apik.
Spek detil kamera utama OPPO F5 sendiri memiliki besaran 16 MP, dengan bukaan F/1.8 dan disokong Phase Detection Autofocus plus LED flash. Kombinasi ini tentunya bisa memanjakan hasrat terpendam Anda, untuk mendokumentasikan momen-momen berharga di mana pun dan kapan pun.
Saat diuji coba, kamera utama ponsel ini mampu mendeteksi fokus dengan cepat dan akurat. Hanya saja, masih kurang stabil jika digunakan untuk menangkap obyek yang bergerak. Untuk kualitas, foto yang dihasilkan kamera belakang OPPO F5 ini terlihat cukup detil dengan komposisi warna yang apik.
Satu hal menarik dari kamera utama OPPO F5 yakni adanya fitur 2x digital-zoom. Fitur ini memungkinkan Anda untuk memperbesar obyek bidikan hingga 2 kali. Cocok banget untuk foto macro. Hasil uji fitur ini juga tidak kalah keren jika dibandingkan ponsel Dual Camera loh. Detil dan komposisi warna dari obyek yang jadi target foto terlihat sangat memuaskan untuk ukuran kamera smartphone.
Untuk foto di tempat bercahaya redup, kamera utama OPPO F5 juga masih bisa berjibaku dengan baik. LED flash yang tertanam bersebelahan dengan lensa kamera juga mampu menghantarkan pencahayaan tambahan dengan tone yang natural. Foto lowlight pun bisa tampil dengan baik dan natural. Bagi yang ingin bereksperimen, mode HDR juga bisa dimanfaakan untuk foto di tempat redup loh.
OPPO F5 juga menyertakan beberapa mode kamera tambahan semisal Time-lapse, Panorama dan juga Expert. Di mode terakhir ini, Anda bisa bereksperimen serta mengasah kemampuan fotografi lewat pengaturan-pengaturan manual.
Selaain untuk foto, kamera di OPPO F5 ini juga bisa dimanfaatkan untuk merekam video. Resolusi maksimal yang sanggup dicapai adalah Full HD 1080p dengan kecepatan rekam 30fps. Hasil rekamnya cukup mulus dengan gambar yang stabil. Bahkan masih tetap jelas saat merekam video di lokasi yang agak-agak minim cahaya.
MediaTek Helio P23 dengan Game Acceleration
Untuk urusan kinerja, OPPO F5 diotaki chipset MediaTek MT6763T Helio P23 dengan prosesor 8 inti (4x2.50GHz + 4x2.34GHz) 64-bit Cortex-A53 yang menggunakan arsitektur 16nm. Jeroan ini dikombinasikan pula dengan RAM 4GB serta penyimpanan internal 32GB yang dapat diekspansi menggunakan kartu microSD hingga kapasitas 256GB. Menariknya, OPPO F5 memiliki Triple-slot Card, yang memisahkan baki dua kartu SIM dengan kartu microSD. Jadi dengan kata lain, Anda bisa menyisipkan dua kartu SIM berbeda plus kartu microSD di OPPO F5 tanpa kendala.
Sepanjang pengujian, OPPO F5 mampu berakselerasi dengan baik. Semua fungsi bisa dioperasikan dengan lancar dan tanpa kendala. OPPO mengklaim peningkatan kecepatan rata-rata yang dihasilkan ponsel ini mencapai 23.9%, jika dibandingkan dengan produk-produk sebelumnya. Bahkan, dengan dijejalkannya antarmuka terbaru ColorOS 3.2 berbasiskan Android 7.1 Nougat, performa jeroan OPPO F5 ini lebih efisien dalam hal penghematan energi, pengendalian panas yang lebih baik, dan 40% peningkatan kinerjanya dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Buat para gamer, GPU Mali-G71 MP2 yang dibawa OPPO F5 juga dibekali fitur Game Acceleration. Fitur ini jadi lebih maksimal ketika dikolaborasikan dengan mode High Frame Rates. Kebetulan, OPPO bekerjasama dengan Garena AOV dan menawarkan bonus khusus untuk Anda yang membeli OPPO F5. Dengan kemampuan akselerasi tersebut, OPPO F5 sanggup menghasilkan frame rate diatas 30 fps dengan maksimum frame rate sebesar 60 fps. Artinya, bermain game jadi lebih maksimal lewat fitur yang dimiliki OPPO F5. Poin plusnya, OPPO juga menyematkan fitur “Jangan Ganggu” untuk bermain game, di mana panggilan masuk akan ditunjukkan sebagai notifikasi dan tidak langsung menutup game yang sedang dimainkan.
Untuk mengukur performansi keseluruhan dari OPPO F5, PULSA menggunakan beberapa aplikasi benchmark yang rata-rata mencatat skor yang cukup baik. Data benchmark bisa dilihat pada table yang terlampir.
Antutu v6.2.7 |
66562 |
PC Mark (Work 2.0 performance) |
3365 |
NenaMark 2 |
60.0fps |
3D Mark (Sling Shot Extreme) |
71 |
GFXBench |
238.2 Frame (Car Chase), 422.7 Frame (Manhattan 3.1), 666.8 Frame (Manhattan) |
Baterai 3200 mAh Tanpa Fast Charging
OPPO F5 disokong baterai berkapasitas 3200 mAh sebagai sumber power. Kapasitas ini tergolong sudah lumayan besar untuk mendukung kinerja jeroan yang dibawa OPPO F5. Menariknya, ponsel ini juga dibekali teknologi Continuous Optimizing loh. Fitur semacam Task Manager ini dapat mengelola aplikasi yang berjalan pada perangkat dengan lebih baik.
Untuk manajemen power yang lebih maksimal lagi, OPPO F5 menyertakan fitur Power Saving dan Energy Saver. Anda bisa mengaktifkan fitur ini jika ingin baterai ponsel bisa bertahan lebih lama lagi. Poin plusnya, kombinasi teknologi pemaksimal konsumsi baterai di OPPO F5 ini sanggup menghadirkan waktu penggunaan perangkat hingga 12 jam nonstop. Sayangnya, OPPO F5 ini tidak dibekali teknologi pengisian baterai cepat (fast charging) layaknya di perangkat sebelumnya.
Jenis Aktivitas |
Persentase pengurangan |
Game HD Play |
12% |
Browsing 3G/4G |
18% |
Video HD Playback |
10% |
Music Playback |
5% |
4G LTE Dual SIM All Operator
Layaknya ponsel mid-end masa kini, OPPO F5 juga sudah mendukung jaringan 4G TD-LTE dan FDD-LTE, dengan LTE Cat4 yang bisa menghadirkan kecepatan download hingga 150Mbps dan upload 50Mbps. Semua kartu SIM 4G LTE operator seluler tanah air bisa digunakan dengan lancar tanpa harus melakukan pengaturan khusus.
Untuk media koneksi lain, ada WiFi 802.11 a/b/g/n 2.4+5GHz, WiFi Tethering, Bluetooth v4.2, dan micro USB 2.0 yang juga dibekali fungsi OTG. Selain itu, OPPO F5 juga disokong teknologi berbagi file O-Share yang memiliki kecepatan 100 kali lebih cepat dari Bluetooth. Saat diuji coba mengirim 10 gambar dengan rata-rata ukuran file sekitar 3MB, hanya membutuhkan waktu sekitar 1 detik.
OS dan UI
Selain menyertakan fitur dan aplikasi khas Android Nougat 7.1.1, OPPO F5 juga menyertakan beberapa fitur unik yang mulai hadir di update ColorOS terbaru. Pertama, Anda akan menemukan fitur Clone Apps. Fitur yang sudah ada di OPPO F3 Series ini memungkinkan Anda untuk mengkloning aplikasi yang ada di ponsel. Hanya saja, Clone Apps yang ada di ponsel ini hanya bisa mengkloning aplikasi Instant Messaging semisal WhatsApp, Line dan BlackBerry Messenger (BBM). Sepanjang pengujian PULSA, tidak bisa mengkloning Path, Instagram dan WeChat.
Fitur uni kedua yang menjadi unggulan OPPO F5 adalah Kids Space. Di fitur ini, Anda bisa mengatur aplikasi dan fitur apa saja yang bisa dibuka oleh anak-anak. Tentunya, dengan dilengkapi password khusus sebagai sarana proteksinya. Menariknya, Anda juga bisa mengatur durasi penggunaan dari masing-masing aplikasi yang terdaftar di Kids Space. Cukup keren dan aman bagi anak-anak.
Kesimpulan
Kelebihan |
Kekurangan |
|
|
Bagi pecinta selfie, OPPO F5 bisa menjadi pilihan paling menarik untuk saat ini. Sokongan teknologi A.I. Beauty Recognition di kamera depan, sanggup menghadirkan kemampuan selfie yang lebih baik. OPPO F5 juga menawarkan sensasi baru dalam menikmati ponsel lewat layar penuh berasio 18:9. Tidak hanya itu saja, jeroan tangguh lewat chipset Helio P23 yang dikolaborasi RAM 4GB serta antarmuka terkini dari ColorOS, sanggup berakselerasi dengan baik saat digunakan menjalankan semua fungsi ponsel termasuk game. Hanya saja, downgrade material cover yang kini menggunakan bahan plastik rentan goresan patut jadi pertimbangan jika Anda tidak biasa menggunakan hard cover.
- Paket Penjualan : Handset, Charger, earset, kabel data, buku manual, kartu garansi, SIM ejector, Hardcase
- Warna : Gold, Black
- Harga : Rp 3.999.000
Spesifikasi
Dimensi & Berat (mm&gram) |
156.5 x 76 x 7.5 mm/ 152 gram |
SIM & Jaringan |
Dual SIM, 4G LTE/HSPA+/3G/2G |
Sistem Operasi (OS) |
Android7.1.1 (Nougat)+ ColorOS 3.2 |
Supported storage eksternal |
microSD up to 256 GB |
Layar inci – Tipe Screen |
6.0 inci, 1080 x 2160 piksel (~402 ppi) 18:9 ratio, LTPS TFT Display, Corning Gorilla Glass 5 |
Prosesor/ CPU |
Octa-core (4x2.50GHz + 4x2.34GHz) 64-bit Cortex-A53, Mediatek MT6763T Helio P23/ Mali-G71 MP2GPU |
RAM & Internal Storage |
4 GBRAM/ 32 GB ROM |
Kamera (MP/fitur) |
16 MP, f/1.8, phase detection autofocus, LED flash, Geo-tagging, touch focus, face detection, HDR, panorama; video: 1080p@30fps/ 20 MP, f/2.0, 1/2.8" sensor size, video: 1080p@30fps |
Baterai jenis (jenis) |
3200mAh (non-removable) |